Gulir ke bawah!
Nasional

Rekrut 2000 Bintara di Papua, Kepala Suku : Bentuk Penghormatan Polri kepada Kami

7598
×

Rekrut 2000 Bintara di Papua, Kepala Suku : Bentuk Penghormatan Polri kepada Kami

Sebarkan artikel ini

Koma.id – Polri akan merekrut 10 ribu orang untuk ditugaskan di jajaran Polda Papua, yang tersebar di empat provinsi, yakni Provinsi Papua, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan. Perekrutan 10 ribu orang untuk menjadi anggota Polri itu dilaksanakan mulai 2024 hingga 2028.

Ondoafi atau Kepala Suku Sosiri, Boas Asa Henock, menilai program rekrutmen tersebut bentuk upaya Polri memberikan pelayanan dan keamanan yang optimal kepada masyarakat Papua. Boas juga menyambut baik kebijakan kuota khusus bagi anak kepala suku atau ondoafi, serta pengutamaan warga asli Papua dalam rekrutmen terpadu ini.

Silakan gulirkan ke bawah

“Program ini merupakan bentuk penghormatan dari Polri terhadap para ondoafi dan kepala suku di Papua,” kata Boas Asa Henock dalam keterangan tertulis, Sabtu (18/5/2024).

Diketahui 13.949 muda-mudi di Papua mendaftarkan diri untuk ikut seleksi anggota Polri, baik di jalur kepangkatan Tamtama, Bintara hingga Akademi Kepolisian (Akpol). Menurut data Biro SDM Polda Papua, jumlah pendaftar yang terverifikasi 9.411 orang.

“9.411 Di antaranya telah melalui proses verifikasi. Mereka berasal dari berbagai jalur, dengan mayoritas pendaftar dari jalur Bintara PTU,” kata Karo SDM Polda Papua, Kombes Sugandi, dalam keterangan tertulis.

Meski ada kekhususan, proses pelaksanaan perekrutan calon Bintara Polri tetap mengacu pada prosedur. Berdasarkan data yang ada, selama 3 tahun terakhir, Polda Papua telah merekrut 3.939 orang personel Polri, dengan rincian 2.167 personel pada 2021, 794 personel personel pada tahun 2022 dan 978 personel pada 2023.

Sebelumnya, Asisten SDM Kapolri Irjen Dedi Prasetyo mendorong para kapolres di Papua aktif melakukan sosialisasi rekrutmen Polri, mengingat yang direkrut penduduk asli Papua, juga anak-anak yang lahir dan besar di Papua.

Irjen Dedi menambahkan 2.000 personel yang akan direkrut itu termasuk 150 paramedis, khususnya tenaga dokter, bekerja sama dengan Universitas Cenderawasih (Uncen).

Jangan lupa temukan juga kami di Google News.