Gulir ke bawah!
Nasional

Polemik Timnas Israel Ikut Piala Dunia U-20, NU: Jangan Bawa-Bawa Politik, Perlu ada Kedewasaan Umat Islam untuk Bedakan Olahraga !

15553
×

Polemik Timnas Israel Ikut Piala Dunia U-20, NU: Jangan Bawa-Bawa Politik, Perlu ada Kedewasaan Umat Islam untuk Bedakan Olahraga !

Sebarkan artikel ini

Koma.id – Ketua Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (NU) Sulbar, Asnan Nota menanggapi terkait Timnas Israel yang dipastikan ikut pada gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia. Ia mengatakan bahwa posisi Indonesia sudah sangat jelas mengutuk keras penjajahan yang dilakukan oleh Zionis Israel kepada Bangsa Palestina.

Sedangkan kaitan dengan olahraga, menurutnya perlu didudukkan secara jernih bahwa olahraga itu prinsipnya adalah objektivitas, suportivitas dan kesetaraan.

Silakan gulirkan ke bawah

“Jadi siapapun yang telah disepakati berlaga di Piala Dunia U-20 di Indonesia, maka tidak boleh dikait-kaitkan dengan persoalan politik walaupun olahraga tetap membawa nama negara,” kata Adnan Nota, Jumat (17/3/2023).

Ia menambahkan bahwa perlu sikap bijak dan hati-hati dari FIFA untuk event Piala Dunia U-20 di Indonesia, yaitu meminta Israel betul-betul zero politik. Jangan sampai berlaga di event tersebut dengan membawa unsur-unsur politik, apalagi berkaitan dengan persoalan pendudukan mereka di tanah Palestina.

“Ini juga dibutuhkan kedewasaan dari Umat Islam dalam melihat hal tersebut sehingga ada ketulusan dari kita untuk menerima prinsip olahraga,” ungkap Adnan Nota.

Daat ditanya kaitannya dengan persoalan pandangan umat Islam atau pandangan negara Indonesia terhadap apa yang dilakukan oleh negara Israel kepada Bangsa Palestina, ia mengatakan bahwa sudah sangat jelas mereka semua mengutuk.

Mulai, pencaplokan dan pengambilan hak-hak warga Palestina terhadap kebebasan beragama bahkan mengambil wilayah Negara Palestina.

“Indonesia secara jelas mengutuk keras segala bentuk penjajahan,” tandasnya.

Diketahui, Ketua Panitia Pelaksana Lokal atau LOC Piala Dunia U-20 Erick Thohir menyampaikan bahwa Indonesia harus menerima semua negara peserta Piala Dunia U-20, termasuk Israel.

Karena sebagai tuan rumah kejuaraan olahraga internasional, Indonesia terikat kontrak untuk menjamin kedatangan seluruh peserta turnamen tersebut. Hal ini menimbulkan reaksi dari berbagai ormas dan elemen masyarakat, diantaranya dari Muhammadiyah yang dengan tegas menolak kedatangan timnas Israel.

Jangan lupa temukan juga kami di Google News.