Gulir ke bawah!
Berita

Kontradiksi Antara Tindakan PDIP dan Pengakuan Ganjar-Mahfud terhadap Kemenangan Prabowo-Gibran

11528
×

Kontradiksi Antara Tindakan PDIP dan Pengakuan Ganjar-Mahfud terhadap Kemenangan Prabowo-Gibran

Sebarkan artikel ini

Koma.id- Langkah gugatan yang dilayangkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terkait hasil Pilpres 2024 di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) masih menjadi pusat perhatian publik pasca penolakan sengketa Pilpres 2024 oleh Mahkamah Konstitusi.

Meskipun gugatan ini menarik perhatian publik, Komunikolog dari Universitas Dian Nusantara (Undira) Jakarta, Tamil Selvan, menegaskan bahwa gugatan tersebut tidak akan mempengaruhi pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.

Silakan gulirkan ke bawah

Bahkan sikap PDIP tidak akan memiliki dampak signifikan karena Mahkamah Konstitusi (MK) sebelumnya telah menolak gugatan yang serupa.

Sementara itu, Wakil Ketua Tim Hukum TKN Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan, menilai bahwa secara politik, gugatan yang dipimpin oleh Ketua Tim Hukum PDIP, Gayus Lumbuun, tidak konsisten.

Pasalnya pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, telah mengakui kemenangan Prabowo-Gibran sebagai capres-cawapres terpilih, sehingga gugatan PDIP dinilai tidak memiliki dampak yang signifikan dalam proses pelantikan. Hal ini menunjukkan pengakuan dari pihak lawan terhadap kemenangan lawan politiknya.

Menurutnya, sikap PDIP tidak akan berpengaruh karena Mahkamah Konstitusi (MK) sudah memutuskan menolak gugatan dari para pemohon. Sementara itu, Wakil Ketua Tim Hukum TKN Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan mengatakan bahwa secara politik gugatan yang dipimpin oleh Ketua Tim Hukum PDIP, Gayus Lumbuun, tidak konsisten.

Pasalnya, capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, sudah mengakui bahwa Prabowo-Gibran sebagai capres-cawapres terpilih. Sehingga gugatan PDIP dinilai tidak memiliki dampak yang signifikan dalam proses pelantikan.

Perkembangan ini menegaskan bahwa meskipun terdapat ketegangan politik terkait hasil Pilpres 2024, proses pelantikan tetap berjalan sesuai rencana. Dengan pengakuan dari pihak lain, keabsahan kemenangan Prabowo-Gibran semakin terang, memperkuat legitimasi pemerintahan yang akan datang.

Jangan lupa temukan juga kami di Google News.