Koma.id- Kritik terhadap perubahan penyebutan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menjadi Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali memunculkan sorotan.
Wakil Presiden RI ke-10 dan 12, Jusuf Kalla atau yang akrab disapa JK, menegaskan bahwa perubahan ini tidak akan berdampak signifikan bagi masyarakat Papua, karena masih banyak yang menuntut kemerdekaan untuk Papua.
JK menjelaskan bahwa yang lebih penting adalah adanya perubahan kebijakan yang mampu menjelaskan upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan dan pembangunan bagi masyarakat Papua. Salah satunya adalah melalui pemberian subsidi yang besar untuk program otonomi khusus di Papua.
Pasalnya, pemerintah telah mengalokasikan dana sebesar Rp 35 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk mendukung program otonomi khusus di Papua
Tindakan ini, lanjutnya, sekaligus menepis anggapan bahwa pemerintah merampok Papua. Sebaliknya, subsidi yang diberikan menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua dengan jumlah yang signifikan.
