Gulir ke bawah!
Nasional

Brigjen TNI JO Sembiring : KKB Pengecut, Hanya Berani Bunuh Masyarakat Tak Bersenjata

13915
×

Brigjen TNI JO Sembiring : KKB Pengecut, Hanya Berani Bunuh Masyarakat Tak Bersenjata

Sebarkan artikel ini

Koma.id – Danrem 172/PWY Brigjen TNI Juinta Omboh Sembiring atau JO Sembiring menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua melakukan tindakan pengecut. Bukan tanpa alasan, ia menganggap KKB pengecut karena menyerang warga sipil yang tak punya senjata.

Sembiring juga mengultimatum Egianus Kogoya dan kelompoknya agar segera menyerahkan diri mempertanggung jawabkan perbuatannya. Diketahui, saat ini aparat gabungan TNI dan Polri masih terus melakukan pengejaran.

Silakan gulirkan ke bawah

“KKB sengaja melakukan aksi agar konsentrasi aparat terbagi-bagi tidak hanya fokus mencari Egianus Kogoya dan sengaja memutarbalikkan fakta,” jelasnya, Jumat (10/3/2023), dikutip dari TribunPapua.com.

Penyerangan ini dilakukan di tengah upaya aparat keamanan membebaskan pilot Susi Air Philips Mark Methrtens yang disandera oleh Egianus Kogoya dan pasukannya di Kabupaten Nduga, Papua Tengah.

Menurutnya, Egianus Kogoya sengaja menugaskan pasukannya untuk melakukan teror di Kabupaten Yahukimo.

Ia menjelaskan aparat gabungan TNI-Polri masih berupaya memburu Egianus Kogoya dengan mempersempit ruang geraknya.

“Kita juga melakukan Komunikasi Sosial dan Pembinaan teritorial serta penyelidikan dari kepolisian, di beberapa wilayah yang pernah menjadi persinggahan KKB Egianus Kogoya,” sambungnya.

JO Sembiring juga meminta KKB tidak lagi menyerang warga sipil dan mencari lawan yang sepadan.

“Saya sampaikan kepada KKB Egianus Kogoya dan Elkius Kobak dan kawan-kawan jangan bunuh masyarakat. Kalau mau bertempur cari yang sepadan,” jelasnya.

Menurutnya, masyarakat yang menjadi korban penyerangan tidak bersalah.

“Egianus Kogoya sudah diingatkan oleh pendeta asal Kampung Wosak untuk tidak membunuh masyarakat di Nogoloit. Malah pendeta tersebut ditembak mati,” bebernya.

JO Sembiring meminta tokoh masyarakat di Papua untuk saling membantu membangun tanah Papua.

“Tidak ada stigma TNI dan Polri melakukan penyisiran, Karena tugas TNI Polri sesuai Inpres Nomor 9 tahun 2020 perintah Presiden kepada TNI Polri untuk wujudkan perdamaian kedamaian di tanah Papua,” tegasnya.

Sebagai informasi, Brigjen TNI J.O. Sembiring merupakan Dankolakops TNI dalam upaya penyelamatan Pilot Susi Air dari tangan KKB Pimpinan Egianus Kogoya, di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan. Sudah satu bulan Captain Philips M disandera.

Jangan lupa temukan juga kami di Google News.