Koma.id – Anak pertama Gus Dur, Alissa Wahid sentil langsung Anies Baswedan terkait ulah relawannya yang melontarkan pernyataan yang tak pantas kepada Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
“Mas @aniesbaswedan, di bio twitternya, @HazHasibuan ini menulis dia relawan Anies. Sedih,” tulis Alissa lewat akunnya @AlissaWahid.
“Buat semua politisi, memang tidak mungkin kita bisa menjangkau seluruh pendukung kita. Tapi adakah cara untuk melakukan pendidikan politik pada para pendukung kita, supaya tetap beradab?” tegasnya.
Merasa namanya dikait-kaitkan, Anies buru-buru meluruskan.
Bakal capres dari Koalisi Perubahan itu menjawab Alissa, tapi bukan untuk meminta maaf.
“Siap, Mbak Alissa. Kita terus ingatkan semuanya di setiap kesempatan untuk jaga persatuan. Perbedaan pendapat, perbedaan gagasan, jangan sampai ganggu kohesivitas. Terima kasih untuk terus-menerus mengingatkan saya,” balas Anies.
Diketahu, awalnya Gus Yaqut yang juga Ketua Umum GP Ansor, mengunggah momen menjenguk David di rumah sakit yang tergolek koma.
David merupakan korban penganiayaan anak pejabat pajak, Mario Dandy Satriyo. Penganiayaan ini diduga berawal dari masalah asmara.
“Anak kader, anakku juga. Catat ini,” tegas Yaqut di Twitter, dilihat Sabtu (25/2/2023).
Akun @HazHasibuan yang di bio-nya tertulis relawan Anies tersebut turut mengomentari cuitan Yaqut.
Bukan celotehan bernada simpati, tapi justru sebaliknya. Menteri Agama itu dihina dengan kalimat tidak pantas.
“Pernah kumpul kebo dengan istri kader Qut?” celoteh @HazHasibuan.
Sadar bahwa celotehannya jadi bulan-bulanan netizen, akun pendukung Anies Baswedan itu buru-buru menghapusnya.
Sayangnya, cuitan tersebut telah terlebih dulu di-capture, jejak digital twit dan narasinya sudah tersebar viral di jagat maya.