Gulir ke bawah!
KeamananRagam

Kasus Pengroyokan: Suporter Persija dan Persib Sepakat Berdamai

13100
×

Kasus Pengroyokan: Suporter Persija dan Persib Sepakat Berdamai

Sebarkan artikel ini

Koma.id, Bogor – Kasus pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok oknum suporter Persija terhadap seorang pria tuna wicara, warga Desa Cicadas, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terus mendapat perhatian.

Ketua umum Viking, Tobias Ginanjar Sayidina, dan perwakilan suporter Persija, The Jakmania, bertemu dengan Iwan Septian untuk berdamai atas insiden pengeroyokan tersebut. Selain itu, ketua Viking juga memberikan jersey Persib dan bantuan lainnya secara langsung.

Silakan gulirkan ke bawah

Iwan Korban pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok oknum suporter Persija di Stasiun Jatinegara yang saat itu hendak menonton laga Persib dan Persija di Stadion Chandrabhaga Bekasi, terlihat kocar-kacir melarikan diri dari kepungan suporter. Beruntung, ada petugas keamanan di sekitar lokasi yang melerai pertikaian tersebut.

Kejadian ini menjadi sorotan publik, bahkan selain ketua Viking, perwakilan dari Jakmania juga mendatangi Iwan untuk meminta maaf atas insiden yang telah terjadi dan memberikan bingkisan kepada Iwan, suporter Persib Bandung.

Pihak Polsek Gunung Putri pun mendatangi Iwan untuk melihat kondisinya serta memberikan bantuan. Polisi juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak terlalu fanatik dan datang ke stadion untuk menyaksikan pertandingan sepak bola apabila sudah diimbau tidak boleh datang dari suporter Persib Bandung.

“Kedatangan kita hari ini memberikan santunan dan perhatian agar beliau tetap semangat untuk bekerja dan beraktifitas. Kami berharap kejadian ini tidak terjadi lagi” Ujar AKP Aulia Robby Kartika Putra, Kapolsek Gunung Putri.

“Alhamdulillah respon mereka baik dari Gunung Putri sudah damai lagi dengan The Jak, mudah-mudahan tidak ada permusuhan lagi antara Persip dan Persija.” Kata Suhara, Ketua RT

Atas insiden ini, kedua suporter, Jakmania dan Viking, telah sepakat untuk berdamai. Kejadian ini bisa menjadi pelajaran agar ke depannya antar suporter dapat menjaga kondusifitas saat laga digelar.

Haji Tanpa Antri – Umroh Nyaman
Jangan lupa temukan juga kami di Google News.