Koma.id- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto menuai penolakan dari sejumlah pelajar di Papua. Menjelang aksi unjuk rasa yang rencananya digelar pada Senin (17/2/2025), Solidaritas Pelajar West Papua (SPWP) menyatakan ketidaksetujuannya terhadap kebijakan tersebut. Namun penolakan hanyalah bersumber dari segelintir orang saja.
Pasalnya banyak yang sangat menerima dan membutuhkan program makan gratis ini. Seperti halnya, Koalisi Papua Peduli Rakyat (KMP3R) justru mendukung penuh program MBG yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
Ketua KMP3R, Paulinus Ohee, menyatakan bahwa kebijakan tersebut bermanfaat besar bagi masyarakat Papua, khususnya bagi anak-anak yang selama ini kesulitan mendapatkan makanan sehat.
Dukungan serupa juga datang dari warga Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah. Mereka menyambut antusias program tersebut, karena anak-anak mereka kini dapat menikmati makanan bergizi yang sebelumnya sulit didapatkan, seperti protein yang penting untuk tumbuh kembang mereka.