KOMA.ID, JAKARTA – Sadiq Aman Khan terpilih kembali sebagai Walikota London untuk ketiga kalinya. Hasil voting atau pemungutan suara diumumkan pada hari Sabtu (4/5) waktu setempat, membuktikan bahwa kemenangan Sadiq Khan pun memperkuat semakin kepemimpinan Partai Buruh atas Partai Konservatif yang berkuasa.
Kemenangan Sadiq Khan adalah kemenangan ketiga kalinya secara berturut-turut. Kemenangan tetap terjadi meskipun ada beberapa penilaian negatif dari masyarakat, seperti biaya harian kepada pengemudi kendaraan tua dan berpolusi.
Namun kemenangan Sadiq Khan dia akui merupakan kemenangan sulit di antara kampanye-kampanye negatif.
“Beberapa bulan ini merupakan bulan yang sulit, kami menghadapi kampanye negatif tiada henti,” demikian dikatakan Sadiq Khan, Minggu (5/5).
Khan berhasil memenangkan 43.8 persen suara, dan mengalahkan kandidat dari Partai Konservatif, Susan Hall dengan suara 33 persen.
“Selama delapan tahun terakhir, London telah melawan arus pemerintahan Tory (Konservatif) dan sekarang dengan Partai Buruh yang siap memerintah lagi di bawah Keir Starmer,” lanjutnya.
Sementara itu beberapa prediksi menilai bahwa Partai Buruh akan memenangkan pemilu nasional berikutnya.
Sebagai informasi, Sadiq Khan adalah wali kota beragama Islam pertama di ibu kota Inggris London di tahun 2016.
Ia berjanji untuk membangun lebih banyak perumahan sosial dan bekerja sama dengan pemerintahan nasional Partai Buruh.
Sejak pemerintahan Sadiq Khan, London tampak semakin ramah dengan perayaan-perayaan masyarakat Islam di sana. Seperti Ramadan pada tahun ini, kota London menyalakan lampu-lampu hias di berbagai wilayah yang berbentuk bulan dan bintang yang sering diartikan sebagai suasana Ramadan.
Beberapa wilayah termasuk Oxford Street, Regent Street, Trafalgar Square, dll. Lampu-lampu tetap dipasang sejak menjelang Ramadan, hingga hari suci itu tiba.