Gulir ke bawah!
NasionalPolitik

Pantun Maaf Puan Maharani, Sinyal Rekonsiliasi Pasca Pemilu

5895
×

Pantun Maaf Puan Maharani, Sinyal Rekonsiliasi Pasca Pemilu

Sebarkan artikel ini
jokowi
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin didampingi Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Ketua DPR Puan Maharani tiba di lokasi sidang tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR-DPD di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8/2020). Kepala Negara memilih menggunakan pakaian adat Sabu, Nusa Tenggara Timur, pada sidang tahunan yang digelar di tengah pandemi Covid-19 kali ini.

Koma.id- Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggelar Rapat Paripurna ke-15 Masa Persidangan IV Tahun Sidang 2023-2024 dengan agenda utama penutupan masa sidang menjelang reses Lebaran 2024.

Dalam pidato penutupan, Ketua DPR Puan Maharani membacakan pantun bertema bermaaf-maafan, mengekspresikan harapan untuk bermaaf-maafan menjelang Ramadan.

Silakan gulirkan ke bawah

 

“Jalan-jalan ke Kota Medan, malam harinya melihat bulan. Hati senang bertemu Ramadan, mari kita bermaaf-maafan,” kata Puan.

 

Meski demikian, Puan tidak menjelaskan apakah pantun tersebut merupakan sinyal rekonsiliasi pasca Pemilihan Umum 2024, ia hanya menyatakan bahwa semua pihak masih mengikuti sidang gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

 

“Kita hormati proses yang sedang berjalan di MK sampai tanggal 22 (April), ya kita ikuti semua proses tersebut sampai selesai,” kata Puan.

 

Jangan lupa temukan juga kami di Google News.