Koma.id– Bripda Diego Rumaropen yang berdinas di Batalyon D Kompi III Brimob Wamena meninggal dunia stelah dibacok oleh orang tidak dikenal di Distrik Napua Kabupaten Jayawijaya.
Korban tewas dengan luka bacok di bagian kepala dan perut kiri. Sementara itu, dua pucuk senjata api yang dibawa korban dirampas pelaku lalu dibawa kabur pelaku.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dikejadian bahwa peristiwa tersebut diperkirakan sekitar pukul 15.20 Waktu Indonesia Timur di distrik Napua Kabupaten Jayawijaya, dimana saat kejadian korban bersama seorang perwira sedang berburu sapi, saat kejadian pembacokan korban berada seorang diri sementara perwira mengecek hasil buruan yang baru saja ditembak.

Kapolres Jayawijaya Muhammad Safei dan jajarannya masih mencarai pelaku, adapun seorang perwira yang meninggalkan sendiri dan para saksi lainnya masih dimintai keterangan di Serse dan Propam.
Untuk melengkapi pemeriksaan Kapolres Jayawijaya dan tim Polda Papua melakukan komunikasi dengan keluarga dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Bersama Polda Papua yang sudah dibentuk atas perintah kapolda Papua datang ke wilayah Jayawijaya untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku.” Ujar Kapolres AKBP Muhammad Safei
Kapolres menambahkan terkait perampasan senjata api, pihak kepolisian sudah membentuk tim untuk mengejar terhadap dugaan pelaku untuk mengungkap kasus tersebut, Kapores dan tim terus menjalin komunikasi kepada tokoh agama, tokoh masyarakat setempat, untuk dapat menengkan warga dan memberikan informasi untuk mengungkapkan kasus tersebut.
Tinggalkan Balasan